Mata Kuliah Teknik Remediasi Badan Air dan Pesisir (RBAP) baru eksis di Kurikulum 2014 Teknik Lingkungan, sebelumnya pada Kurikulum 2009 terdapat Mata Kuliah Pengendalian Pencemaran Laut dan Pesisir (PPLP) yang dihapus dan dimasukkan ke dalam MK RBAP di 2004. Sebagai dosen yang tergabung pada Rumpun Mata Kuliah (RMK) Remediasi Lingkungan, maka saya juga mendapat kepercayaan untuk menjadi pengampu MK RBAP ini. Kebetulan juga mungkin karena topik Tugas Akhir dan topik Disertasi saya tentang Ekotoksisitas limbah organik terhadap biota air dan Bioremediasi/Fitoteknologi media tercemar logam berat Pb dianggap merupakan bagian dari Teknologi Remediasi, sehingga dianggap cukup sebagai bekal untuk menyampaikan MK tersebut.
Pada saat aktif kembali tahun 2013 setelah 3,5 tahun sekolah, saya mengawali "karir" menjadi pengampu MK PPLP dan ternyata saya sangat menikmati, terutama saat menyampaikan materi mengenai Bioremediasi/Fitoremediasi yang memang menjadi "mainan" saya selama hampir 4 tahun. Sehingga pada saat Kurikulum 2014 direlease, dan saya menjadi salah satu pengampu MK RBAP, sudah timbul niat saya untuk menyusun diktat/ buku ajar tentang teknik-teknik remediasi yang ada dan dapat diterapkan. Namun karena keterbatasan waktu (alasan klise) dan ketidakPEDEan, membuat draft buku tersebut tetap menjadi draft selama beberapa tahun (lebih kurang 4 tahun sampai diterbitkan tahun 2018). Keinginan untuk melanjutkan realisasi diktat/ buku tersebut timbul lagi setelah dengan "terpaksa" kami team teaching MK RBAP (Prof. Sarwoko M, bu Harmin S. Titah dan saya sendiri) menerbitkan petunjuk praktik Remediasi Lingkungan, yang disusun dalam waktu yang cukup singkat (kurang dari setahun) dan dipersiapkan mendadak setelah presentasi Rencana Perkuliahan (RP) MK RBAP disampaikan di Rapat Kurikulum di tahun 2014. Pada saat itu kami berdua (bu Harmin dan saya) menyusun petunjuk praktikum untuk keperluan perkuliahan, terdiri dari +/- 12 percobaan, namun setelah kami tunjukkan kepada Prof. Sarwoko selaku ketua RMK Remediasi Lingkungan, beliau menyampaikan bahwa draft tersebut sudah layak diterbitkan sebagai buku berISBN, dan jadilah buku Praktik Remediasi Lingkungan dicetak dengan ISBN dan penerbit ITS Press. Buku tersebut dicetak dan diberikan secara cuma-cuma kepada mahasiswa dengan biaya yang diupayakan secara pribadi oleh anggota Laboratorium Remediasi Lingkungan TL. Buku tersebut juga merupakan pegangan untuk melaksanakan praktikum MK RBAP sejak praktikum dilaksanakan di semester gasal tahun 2015/2016 (TL angkatan 2013).
Setelah terbitnya buku praktik tersebut, saya mengajak bu Harmin untuk ikut melanjutkan penyelesaian draft buku Teknologi Remediasi Lingkungan yang sudah terhenti penulisannya karena banyak hal yang disebutkan di atas, dan ditambah lagi dengan tersitanya waktu untuk menyelesaikan penulisan dan penerbitan buku Praktik Remediasi Lingkungan. Pada akhirnya, tahun 2018 lalu, setelah menjalani proses panjang seleksi di penerbit lebih kurang 1 tahun (karena kami berusaha mencari penerbit yang mau memproduksi buku kami tanpa kami mengeluarkan biaya), terbitlah buku kami yang berjudul Teknologi Remediasi Lingkungan dengan ISBN978-602-5874-07-9 oleh Penerbit MOBIUS (Graha Ilmu). Semoga buku ini dapat menjadi sarana penyebaran pengetahuan, dan walaupun belum selengendaris buku Metoda Penelitian AIR karya Ibu Sri Sumestri, namun kami berharap buku ini kelak juga dapat menjadi pengingat keberadaan kami kepada alumni Teknik Lingkungan ITS terutama. Bismillahirrohmaanirrohiiim.